Hydration Myths: Berapa Banyak Air yang Sebenarnya Kita Butuhkan?

GreenHill Ciwidey – Dalam berbagai informasi seputar kesehatan, sering kali kita mendengar bahwa minum delapan gelas air sehari adalah standar yang dianjurkan untuk tetap terhidrasi dengan baik. Namun, apakah hal ini benar-benar berlaku untuk semua orang? Studi terbaru menunjukkan bahwa kebutuhan cairan setiap individu bisa bervariasi berdasarkan berbagai faktor, termasuk usia, tingkat aktivitas fisik, kondisi kesehatan, dan lingkungan tempat tinggal.

Faktor yang Mempengaruhi Kebutuhan Cairan

Dikutip dari LintasPonsel.com, aktivitas Fisik, Orang yang lebih aktif secara fisik cenderung membutuhkan lebih banyak air untuk menggantikan cairan yang hilang melalui keringat. Iklim, Lingkungan yang panas dan lembap bisa meningkatkan kebutuhan akan hidrasi, sedangkan di lingkungan yang lebih dingin, kebutuhan cairan bisa sedikit berkurang. Kondisi Kesehatan, Beberapa kondisi medis seperti demam, diare, atau penyakit ginjal dapat mempengaruhi kebutuhan cairan seseorang. Diet, Konsumsi makanan tertentu, seperti buah-buahan dan sayuran yang mengandung banyak air, juga dapat mempengaruhi kebutuhan cairan harian.

Tanda-tanda Kehidratan yang Cukup

Mengetahui tanda-tanda tubuh yang memberi sinyal bahwa kita telah cukup terhidrasi sangat penting. Tanda-tanda ini meliputi urin berwarna jernih atau kuning muda, kulit elastis, dan rasa haus yang terkendali. Konsumsi cairan yang cukup juga membantu menjaga fungsi tubuh yang optimal, termasuk menjaga suhu tubuh, mengeluarkan racun, dan menjaga kesehatan kulit.

Rekomendasi Kesehatan yang Baru

Berdasarkan rekomendasi dari National Academies of Sciences, Engineering, and Medicine, kebutuhan cairan harian untuk pria dewasa adalah sekitar 3.7 liter (sekitar 13 gelas) dan untuk wanita dewasa sekitar 2.7 liter (sekitar 9 gelas) per hari dari semua cairan yang dikonsumsi, termasuk air minum, minuman lain, dan makanan yang mengandung air.

Kesimpulan

Meskipun mitos tentang kebutuhan air masih tersebar luas, penting untuk menyadari bahwa kebutuhan cairan setiap individu bisa bervariasi. Mengenali tanda-tanda tubuh yang memberi sinyal bahwa kita telah cukup terhidrasi dan mengikuti rekomendasi kesehatan yang sesuai dapat membantu menjaga keseimbangan hidrasi yang optimal. Dengan demikian, kita dapat menjaga kesehatan tubuh dengan lebih baik dalam kehidupan sehari-hari.